Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Seusai resmi ditetapkan sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Balikpapan periode 2025–2029, Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Gasali, langsung menegaskan komitmennya untuk memperkuat sektor olahraga di Kota Beriman. Ia menekankan bahwa kepemimpinannya akan berfokus pada peningkatan pembinaan atlet, pengembangan olahraga usia dini, serta penguatan kolaborasi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan.
Gasali menyebutkan bahwa keberhasilannya memimpin KONI tidak lepas dari sinergi yang harus dibangun dengan Pemerintah Kota Balikpapan, terutama karena Komisi IV DPRD menjadi mitra strategis dalam mendukung kebijakan olahraga. Ia memastikan DPRD dan pemerintah daerah akan memberikan dukungan penuh untuk program pembinaan atlet sesuai visi-misi pembangunan olahraga kota.
“Pemerintah Kota dan Komisi IV DPRD Balikpapan adalah mitra olahraga. Kami akan mensupport penuh, terutama program pembinaan yang sudah menjadi visi-misi Balikpapan untuk menjadikan olahraga lebih memasyarakat. Semua ini merupakan bagian dari kebersamaan,” kata Gasali di Hotel Gran Tiga Mustika, Minggu (16/11/2025).
Dewan yang juga Legislator Fraksi Golkar ini menekankan, bahwa hubungan harmonis antara KONI, pemerintah, dan stakeholder lain sangat menentukan keberlanjutan prestasi olahraga Balikpapan yang selama ini sudah dikenal sebagai salah satu gudang atlet berprestasi di Kaltim. Menurutnya, tugas bersama saat ini adalah mempertahankan prestasi yang ada sekaligus melahirkan atlet-atlet unggulan baru. “Kita dukung program kerja demi meraih prestasi. Balikpapan punya segudang prestasi. Tinggal bagaimana kita mempertahankan, membina, dan mengolahnya,” ujarnya.
Gasali juga menyampaikan pesan khusus kepada para atlet dan calon atlet. Ia mengingatkan pentingnya pembinaan usia dini sebagai pondasi pembentukan atlet masa depan. Para atlet yang sudah berprestasi pun diharapkan terus mendapat perhatian dan motivasi agar tetap mampu menghasilkan pencapaian terbaik. “Pembinaan usia dini harus terus berjalan. Atlet yang sudah aktif juga harus terus kita dukung. Dengan motivasi yang tepat, mereka bisa terus berjuang dan menjadi teladan bagi generasi baru,” katanya.
Regenerasi atlet, menurut Gasali, menjadi aspek penting untuk memastikan keberlanjutan prestasi Balikpapan di ajang-ajang olahraga tingkat daerah maupun nasional. Ia menyebut para atlet senior memiliki peran besar dalam melahirkan bibit-bibit baru yang layak membawa nama kota.
Dalam kesempatan itu, Gasali turut menyinggung soal tantangan anggaran. Ia mengakui bahwa efisiensi anggaran menjadi kondisi yang tak terhindarkan, namun bukan alasan untuk menurunkan semangat pembinaan. “Tantangan pasti ada di tengah efisiensi anggaran. Tetapi sesulit apa pun, kalau kita bekerja dengan gotong royong, berkolaborasi, saya yakin semua bisa terselesaikan,” tegasnya.
Ia menegaskan bahwa kendala bukanlah penghambat, melainkan tantangan yang harus dihadapi bersama. Dengan kerja kolektif, ia optimistis sektor olahraga Balikpapan tetap mampu berkembang dan terus memberikan prestasi membanggakan bagi Kota Beriman. Dengan semangat kolaborasi dan fokus pada pembinaan berkelanjutan, Gasali menargetkan KONI Balikpapan dapat kembali menjadi motor penggerak prestasi olahraga serta rumah bagi lahirnya atlet-atlet bermartabat dan berdaya saing. (lex)
.jpg)
