Tulis & Tekan Enter
images

General Manager Hotel Grand Tjokro Balikpapan, Sultan Lubis

Hadirnya IKN di Kaltim Tingkatkan Okupansi Hotel Grand Tjokro Balikpapan

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - General Manager Hotel Grand Tjokro Balikpapan, Sultan Lubis mengaku sangat bangga dengan kehadiran Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. 

Dengan begitu, menurutnya, Balikpapan yang sejatinya sebagai penyangga IKN ke depannya akan semakin terlibat dalam kegiatan usaha yang lebih baik dan meriah lagi.

"Kedepannya, hadirnya IKN berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi kota Balikpapan sebagai pintu gerbang IKN. Sebab, tentu semua kegiatan dan usaha akan lebih baik dan lebih meriah lagi di Balikpapan," kata Sultan Lubis, Senin (30/1/2023).

Dijelaskannya, adapun dampak positif pada dunia perhotelan setelah gaung IKN ialah, terjadi peningkatan okupansi pada Hotel Grand Tjokro Balikpapan sekitar 14 persen dari sebelumnya. 

Lanjut dia, hal itu sangat memberikan semangat. Di mana sebelumnya, tingkat hunian Hotel Grand Tjokro Balikpapan 48 persen, sekarang meningkat berkisar di angka 70 persen pada tahun 2022 lalu.

"Harapannya dengan adanya IKN semua kegiatan meeting-meting maupun tingkat okupansi akan lebih baik lagi," ujarnya.

Perkembangan hotel di Balikpapan tentu lebih dinamis, karena terjadi peningkatan dengan banyaknya kegiatan meeting yang dipergunakan instansi pemerintahan untuk kegiatan ke arah IKN. 

"Hotel kami pun dengan adanya IKN banyak dipergunakan oleh instansi-instansi, kementerian maupun instansi-instansi daerah sendiri," bebernya.

Selain itu, kata Sultan, dampak positif lainnya bagi dunia perhotelan yakni lebih banyaknya pengunjung dari luar daerah maupun provinsi lain yang ingin berhubungan dengan IKN.  

Oleh karenanya, pihaknya memprediksi akan lebih banyak lagi animo pengunjung ke Kaltim khususnya Balikpapan, sehingga akan menaikkan tingkat hunian Hotel Grand Tjokro.

"Dan kami akan memberikan pelayanan lebih baik lagi," akunya.

"Dengan kapasitas kamar yang tersedia di tempat kami 161 kamar dan 10 meeting room, tentu akan memberikan yang terbaik dan akan terakomodir dengan kunjungan dan kegiatan-kegiatan meeting di tempat kami," sambungnya.

Kendati begitu, Sultan tidak menampik munculnya tantangan dengan hadirnya IKN. Makanya, pihaknya akan memberikan lagi pelayanan yang terbaik sehingga setiap tamu dan pengunjung dari luar kota akan merasakan pelayanan istimewa dari sebelumnya. 

"Supaya tamu Hotel kami lebih nyaman lagi, cara kami yaitu memberikan training-training agar kualitas SDM kami meningkat. Sekaligus melakukan renovasi-renovasi di hotel kami," terangnya.

Ditambahkannya, pihaknya sangat mendukung dengan adanya IKN, dan diharapkan pembangunan bisa terjadwalkan sesuai dengan yang di agendakan.

Perpindahan IKN, akan memberikan dampak baik khususnya untuk masyarakat Kalimantan sendiri. Dan menjadikan suatu kebanggaan bahwa di Balikpapan khususnya di Kalimantan Timur yang menjadi pusat perhatian dunia sekarang. 

"Karena Ibu Kotanya ada di Kalimantan Timur," tutupnya. (*/lex)


TAG

Tinggalkan Komentar