Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Hotel Horison Sagita Balikpapan begitu sangat antusias sekali dalam menyambut hadirnya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
Ya, hal itu disampaikan oleh General Manager Hotel Horison Sagita Balikpapan, Nur Hairiah Rahmi saat diwawancarai, Jumat (6/1/2023). Ia mengaku, semenjak perpindahan IKN Nusantara, bisnis yang dihadapi Hotel Horison Sagita berdampak sangatlah besar.
Pun begitu, untuk persentase yang didapatkan dari tahun 2021-2022 itu meningkat signifikan untuk kenaikan Okupansi di perhotelan khususnya bagi Hotel Horison Sagita Balikpapan.
"Kunjungan tamu di Hotel kami sendiri memang sangat berdampak baik dan tingkat hunian itu sekitar antara 40 sampai 60 persen dari kunjungan yang sebelum-sebelumnya. Mungkin ini adalah surprise hadiah buat kami setelah covid dan ditetapkannya IKN di Kalimantan Timur dan berdekatan dengan Kota Balikpapan," kata Nur Hairiah Rahmi.
Nur meneruskan, bahkan meningkatnya persentase kedatangan tamu itu jauh dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Baik itu tamu lokal maupun dari luar kota seperti Samarinda, Kabupaten, Provinsi dan lain sebagainya.
"Itu yang sangat berdampak dengan kami," akunya.
Diterangkannya, Hotel Horison Sagita berkembang sangat baik. Kendati begitu, dengan adanya IKN pihaknya pun kini juga mulai mempersiapkan dan berdandan untuk menghadapi tantangan yang akan dihadapi pada 2023 ini.
"Perkembangan Hotel di Balikpapan dengan adanya IKN ini memang sangat pesat, di kami sendiri itu kenaikan di angka 80 persen untuk tingkat hunian okunpansi khususnya di Hotel Horison Sagita Balikpapan," ujar Nur.
Meski demikian, pertumbuhan hunian juga dirasakan dari dampak adanya kegiatan-kegiatan Pemerintah, khususnya dari Provinsi, Kabupaten serta Kementerian. Horison Sagita juga terlibat di salah satu penggunaan fasilitas hotel ditingkat bisnis, hal itu sangat memberikan dampak hingga peluang untuk meningkatkan pekerjaan kepada masyarakat umum/luas.
"Pemerintahan dan Kementerian yang dahulunya mungkin selalu mengadakan kegiatan di pusat tapi dengan adanya IKN juga Kementerian mengadakan acaranya di Kota Balikpapan. Kami sangat mendukung apalagi khususnya perhotelan di bidang jasa, maka kami sangatlah mendukung dengan adanya perpindahan IKN," tuturnya.
Nur menjelaskan, untuk menghadapi IKN, ditahun ini Horison Sagita akan menambah menjadi 93 kamar yang tadinya 90 kamar, dikarenakan permintaan dari 2022 itu memang sangat banyak, maka pihaknya pun mesti bergegas dan menanggapi positif tentang hal itu.
"Sektor perhotelan senang menyambut perpindahan IKN karena sangatlah baik, sebab berdampak positif buat kami, sehingga mungkin itu bukan hanya buat pengusaha, tapi juga bagi kami pekerja serta karyawan-karyawan kami sangatlah senang dengan adanya hal tersebut," sambungnya.
Dampak positif lain dari adanya IKN, kata Nur, kegiatan bisnis mulai sering diadakan di Kota Balikpapan, sehingga bukan hanya melibatkan Hotel saja tapi seluruh UMKM di kota Beriman pun ikut bergerak.
"Bisnis juga bergerak meningkat pesat, pekerjaan peluang untuk bekerja di Balikpapan itu memang sangat banyak," urainya.
Ditambahkannya, adapun strategi yang dilakukan pihaknya untuk menghadapi IKN yaitu berdandan. Usia hotel Horison Sagita Balikpapan memang cukuplah lama, namun dengan adanya Ibu Kota baru itu, pihaknya sejatinya sigap untuk berbenah melengkapi fasilitas dan mungkin merenovasi beberapa kamar guna merespon tamu.
"Sehingga kami pun juga akan dilirik tidak kalah dengan hotel-hotel yang mungkin usianya lebih baru dibanding kami. Kegiatan-kegiatan kami lakukan juga untuk memberikan respon positif bagi para tamu itu sangat menambah tingkatan hunian di hotel kami sendiri," tuntasnya. (*/lex)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
