Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Anggota Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Asep Ahmad Sapturi mengaku bahwa pihaknya merasa prihatin terhadap kasus stunting yang menimpa anak-anak di Kota Balikpapan.
Oleh sebab itu, Komisi IV mendorong Dinas terkait untuk segera berupaya meningkatkan dan menaikkan asupan gizi bagi para generasi Kota Beriman itu.
"Bagaimana kita mau menciptakan SDM yang unggul, maju dan berprestasi kalau masyarakat Kota Balikpapan mengalami keterbatasan dari sisi asupan yang bergizi," ujar Asep prihati saat ditemui media di ruang kerjanya, Rabu (12/10/2023).
Asep berharap usulan Anggaran pada kasus Stunting itu dapat segera terealisasi. Agar, kata dia, pihak Dinas Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencana (BP3AKB) dapat langsung bergerak guna melakukan penanganan ke masyarakat yang mengalami stunting.
"Yang masuk kategori cukup tinggi itu di wilayah Timur dan Utara.
Makanya kami minta untuk segera dipercepat eksekusi langsung," tegas Fraksi PKS itu.
Dan memang untuk penanganan ditiap Kelurahan sudah ada. Cuman harus ada perhatian khusus bagi penderita stunting, di mana perlu adanya penanganan ekstra. Bukan hanya sekedar membawakan sembako tapi harus ada pola pemenuhan ahli gizi," sambungnya.
Kendati begitu, Asep menegaskan, bahwa Komisi IV juga akan melakukan pengawasan yang cukup intens ke Dinas terkait. Yang mana pihaknya ingin penanganan kasus stunting itu dioptimalkan karena berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat Kota Balikpapan.
"Dan harapannya supaya generasi Kota Balikpapan semuanya merata menjadi SDM yang unggulan," tutupnya. (lex)
.jpg)
