Tulis & Tekan Enter
images

Yanto (tengah) berfoto bersama atletnya usai menerima bonus dari Pemerintah Kota Balikpapan. (Kaltimkita)

Mengenal Yanto, Pelatih Difabel yang Sumbangkan Emas di Peparprov Kaltim

LKaltimkita.com, BALIKPAPAN - Keterbatasan bukanlah suatu rintangan untuk meraih prestasi. Tidak ada hal yang tidak mungkin untuk mewujudkan mimpi juga cita-cita.

Ya, sepertinya halnya Yanto. Pria difabel ini mampu menjadi pelatih kebanggaan para atletnya di cabang (cabor) catur NPCI Kota Balikpapan.

Berkat kefokusan dan dedikasinya dalam melatih, akhirnya para atletnya baik perorangan maupun beregu mendulang emas pada Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) Kaltim ke-4 tahun 2023 yang berlangsung di Kota Balikpapan. Dan termasuk menjadi juara umum pada ajang olahraga bergengsi tersebut.

"Alhamdulillah bangga. Semoga raihan ini menjadi motivasi bagi kami," ucap Yanto saat menerima bonus Peparprov ke-4 di aula Pemerintah Kota Balikpapan, belum lama ini.

Yanto menerangkan, sejauh ini ia telah melatih sebanyak sembilan atlet catur. Yang terdiri dari enam orang tuna daksa, satu tuna rungu dan dua tuna netra.

Meski terbilang cukup lama melatih, ia tak menampik adanya kendala saat memberikan arahan.

"Kendala paling cuma dikomunikasi saja dan selebihnya enjoy," ungkap warga Balikpapan Selatan ini.

Dengan raihan yang didapatnya, Yanto mengaku tak ingin larut dan atletnya berpuas diri. Sebab masih ada target lagi yang ingin dicapainya pada Peparprov akan datang diselenggaran di Kabupaten Grogot.

Kendati begitu, ia mendorong atletnya untuk lebih giat berlatih, sehingga bisa mencapai hasil terbaik dari yang terbaik.

"Semoga kami bisa sabet emas lagi dan meraih juara umum. Apalagi kemarin di Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) cabor kami tidak mendapatkan apa-apa," tutupnya. (lex)


TAG

Tinggalkan Komentar