Tulis & Tekan Enter
images

Pelaku seni tari tampil di event TIFAF 2022 lalu. (Prokom Kukar)

TIFAF 2023 di Kukar Bakal Diikuti 9 Negara

Kaltimkita.com, KUTAI KARTANEGARA - Event Tenggarong International Folk Arts Festival (TIFAF) akan kembali digelar tahun ini. Setelah tahun lalu sukses terselenggara, Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin menjamin TIFAF 2023 akan lebih meriah.

Pertunjukkan bertaraf internasional ini akan diramaikan oleh mahasiswa peserta Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI) yang berasal dari 9 negara.  Di antaranya, Kamboja, Papua Nugini, Tiongkok, Kroasia, Tanzania, Tunisia, Turki, Vietnam dan Indonesia sebagai tuan rumah.

"Alhamdulillah persiapan TIFAF hampir selesai. Informasi dari Dinas Pariwisata (Dispar) progresnya sudah 80 persen. Tinggal eksekusi di lapangan saja," kata Rendi Solihin, Kamis (6/7/2023).

Diketahui, negara anggota CIOFF (International Council of Organizations of Folklore Festivals and Folk Arts) memang dipastikan absen dalam gelaran ini. Hal ini dikonfirmasi oleh Kepala Dispar Kukar Slamet Hadiraharjo. Ia menjelaskan, awalnya ada tiga negara anggota CIOFF yang berminat datang meramaikan TIFAF 2023. Namun, ketiga negara tersebut mengurungkan niatnya dengan beberapa alasan yang tidak dijelaskan secara rinci.

"Khusus tahun ini yang mengisi dari Internasionalnya, ada mahasiwa dengan program BSBI. Insyaallah ada 8 negara," sebut Slamet.

TIFAF 2023 akan berlangsung selama enam hari pada tanggal 9-14 Juli 2023, rencananya dibuka oleh Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.

Selain itu, pembukaan TIFAF 2023 akan dihadiri perwakilan 56 negara yang mengikuti agenda Organization Islamic Cooperation Culture Activity (OICCA) di Benua Etam.

"Insyaallah akan tetap ramai dan meriah," ujar Slamet.

Gelaran TIFAF yang merupakan kolaborasi Dispar Kukar dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI memang telah dinanti warga Kota Raja.

Mereka ingin menonton hiburan rakyat, seperti kesenian tradisional, pertunjukan kontemporer, pertunjukan seni tari, seni musik, tradisi unik, pawai kostum, hingga olahraga tradisional. Untuk tema TIFAF 2023, Dispar Kukar mengusung konteks IKN Nusantara, "Nusantara Namaku Jaya Negeriku". 

Mengingat event ini juga akan menampilkan kesenian dan budaya yang merepresentasikan sejumlah wilayah di kepulauan Indonesia.  "Nanti ada juga gelaran pentas seni yang akan dimeriahkan oleh 26 paguyuban dan kelompok seni," terang Slamet.

Diketahui,, gelaran TIFAF 2023 akan difokuskan di tiga lokasi berbeda di Kecamatan Tenggarong. Diantaranya, Street Performance di Amphitheater Taman Kota Raja, panggung utama di Lapangan Basket Timbau dan Bazar di Halaman Parkir Stadion Rondong Demang.

Sebanyak 20 kecamatan se-Kutai Kartanegara juga akan memeriahkan gelaran ini. Termasuk 5 provinsi di Indonesia. Yakni Provinsi Nusa Tenggara Timur (Labuan Bajo), DKI Jakarta, Kalimantan Utara (Malinau), Maluku, dan Sulawesi Selatan (Pinrang).

Selain itu, ada 4 kabupaten dan kota di Kalimantan Timur yang ikut serta. Yakni, Penajam Paser Utara, Mahakam Ulu, Bontang dan Kutai Barat. (Ian)


TAG

Tinggalkan Komentar