Oleh: Dr.Isradi Zainal, Rektor Uniba, Direktur Insurin
Kehadiran IKN di Kaltim telah memberi dampak ekonomi yang positif terhadap Kaltim. Sejak keberadaan IKN geliat investasi di Kaltim semakin marak. Langkah langkah peningkatan ekonomi Kaltim terus dilakukan termasuk upaya melakukan transformasi ekonomi.
Dalam upaya mengawal IKN di Kaltim, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI mengajak Uniba bersinerji menggelar Focus Group Discussion terkait Transformasi Ekonomi di Kaltim pasca kehadiran IKN.
Acara yang diprakarsai oleh DPD RI ini dibuka oleh wakil ketua DPD RI Dr.Mahyuddin dan dihadiri Rektor uniba, Ketua Pembina yayasan DWK, Ketua yayasan DWK dan sejumlah undangan di conference room uniba,15 Mei 2024.
Pada kegiatan ini kami diundang sebagai Narasumber bersama Dr.Indrayani dari Uniba dan Bambang dari BI.
Pada kesempatan tersebut kami menyampaikan bahwa Kaltim sejak beberapa tahun sebelumnya telah mengupayakan transformasi ekonomi. Namun sejak Keberadaan IKN di Kaltim, terjadi percepatan transformasi ekonomi di yang sebelumnya mengandalkan minyak gas dan batubara dan industri pengolahan berbasis migas dan tambang lalu berupaya bertransformasi ke sektor non migas dan termasuk pengembangan SDM,dll.
Transformasi ekonomi yang dilakukan dapat berupa penguatan ketahanan pangan, peningkatan usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM), ecotourism,dll.
Dalam hal ketahanan pangan, perlu sinerji antara pemerintah Kaltim, pusat, IKN dan warga masyarakat dalam mewujudkannya.
Pemerintah Kaltim dan IKN perlu menyiapkan lahan pangan yang baru, lahan sawah yang dikelola secara modern, budidaya dan holtikultura modern, peternakan modern di Kaltim,dll.
Kedepan, tranformasi ekonomi kaltim akan semakin diarahkan di industri pengolahan berbasis sumber daya alam terbarukan, ekonomi berbasis inovasi dan pengembangan teknologi, ekonomi hijau, ekonomi biru, ekonomi digital,dll.
Untuk saat ini, kehadiran IKN di Kaltim telah membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional.
Menurut Kepala BPS Kaltim Yusniar Juliana (14/5/2024), ekonomi Propinsi Kalimantan Timur triwulan I 2024 terhadap Triwulam I 2023 tumbuh sebesar 7,26% (y-on-y).
.jpg)
