KaltimKita.com, PPU - Pengcab Indonesia Pickleball Federasi (IPF) PPU mulai melirik pembinaan usia dini. Tak ayal, mereka baru saja melesaikan turnamen pickleball untuk tingkat junior. Ya memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas), total ada 12 pasangan ikut berpartisipasi.
Minggu (12/9/2021) di Lapangan Pickleball Kompleks Islamic Center Penajam, pasangan M Yazid-Zahrah sukses menjadi jawara. Di peringkat kedua ada M Hafizh-Nizam dan disusul olehM Iyen-Nurul.
Sekretaris Umum IPF PPU, Arsyad Mansyur mengatakan saat ini memang tengah fokus pembinaan usia dini. Sebagai orang tua sebagai alat memotivasi untuk mereka bisa eksis di olahraga yang baru seumur jagung ini.
”Termasuk dukungan dari Dinas Pendidikan PPU terkait dengan peralatan juga dianggarkan di sekolah masing-masing. Insya allah dalam waktu dekat, akan diadakan turnamen pickleball antar sekolah,” jelas Arsyad Mansyur kepada KaltimKita.com, Senin (13/9/2021).
Selain level junior, pihak panitia juga mempertandingkan dua kelas di level senior yakni ganda putra dan ganda putri umum.
Untuk ganda putra berhasil menjadi milik pasangan Muhajir-Hendi yang sukses mengalahkan Arsyad dengan Wakil Bupati PPU H Hamdam. Pun di ganda putri menjadi milik pasangan Nurjannah-Sari Mawarni.
”Alhamdulillah, ke depannya khusus di PPU, pickleball akan menjadi olahraga populer kedua setelah sepakbola. Karena tidak susah untuk memainkan olahraga ini,” tekad Arsyad Mansyur.
Pun begitu, ia mengaku untuk penyebarannya memang belum semua. Tetap sudah ada klub kecamatan yang menampung semua atlet.
”Kami juga masih tahap sosialisasi. Tapi secara umum, semua sekolah sudah tahu. Tinggal menunggu pencairan dan pembelian peralatan,” pungkasnya. (and)