Tulis & Tekan Enter
images

Presiden Jokowi saat meresmikan KRL Jogjakarta - Solo di Stasion Tugu Jogjakarta

Resmikan KRL Jogjakarta-Solo, Presiden: Ini Transportasi Massal Ramah Lingkungan

KaltimKita.com, JOGJAKARTA - Presiden Joko Widodo meresmikan pengoperasian Kereta Rel Listrik (KRL) Lintas Jogjakarta-Solo pada Senin, 1 Maret 2021. Acara peresmian tersebut berlangsung di Stasiun Tugu Jogjakarta dan merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Presiden ke Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kehadiran KRL tersebut selain meningkatkan aksesibilitas dan kemudahan bertransportasi serta memberikan nilai tambah ekonomi bagi warga sekitar, juga akan mengurangi tingkat polusi udara. Hal itu disebabkan oleh peralihan dari kereta rel diesel (KRD) berbahan bakar solar menjadi kereta rel listrik yang mendapatkan pasokan tenaga listrik melalui infrastruktur listrik aliran atas di sepanjang jalur rel listrik.

"Ini adalah sebuah transportasi massal yang ramah lingkungan. Saya kira moda transportasi di negara kita ke depan harus semuanya mengarah kepada angkutan yang ramah lingkungan," kata Presiden.

Beroperasinya rute Kereta Rel Listrik Jogjakarta-Solo tersebut merupakan hasil dari kegiatan elektrifikasi jalur kereta api lintas Jogjakarta-Solo yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional. Lintasan tersebut dimulai dari Stasiun Tugu Jogjakarta dan berakhir di Stasiun Solo Balapan dengan 11 stasiun pemberhentian dan memiliki panjang lintasan keseluruhan kurang lebih 60 kilometer.

Presiden berharap agar hadirnya KRL lintas Jogjakarta-Solo tersebut dapat semakin meningkatkan kualitas pelayanan transportasi massal kepada para pengguna sekaligus meningkatkan sektor pariwisata dan perekonomian daerah. "Kita harapkan ini bisa membantu baik mobilisasi orang maupun barang dari Yogyakarta ke Solo, Solo ke Yogya, dan juga meningkatkan pariwisata dan ekonomi kita," ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara beserta rombongan terbatas sekaligus meninjau dan menjajal KRL Lintas Jogjakarta-Solo dengan pengaturan dan pelaksanaan protokol kesehatan selama perjalanan berlangsung. Untuk diketahui, KRL Lintas Jogjakarta-Solo tersebut selanjutnya menggantikan KRD Prambanan Ekspres (Prameks) berbahan bakar solar untuk rute perjalanan Jogjakarta-Solo.

Hadir dalam acara peresmian di antaranya ialah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (*/bie)

 


TAG

Tinggalkan Komentar