Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Setelah melalui proses panjang dan menjadi wacana, akhirnya Partai Koalisi memilih Risti Utami Dewi dan Budiono menjadi kandidat sebagai calon wakil wali kota (Wawali) pendamping di sisa periode Wali Kota H. Rahmad Mas’ud.
Ya, hal itu diungkapkan oleh Ketua Harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Balikpapan, Andi Arief Agung saat dikonfirmasi media, Kamis (7/9/2023).
Andi Arief mengatakan, dari hasil pertemuan dirapat ketiga beberapa hari lalu yang dihadiri diantaranya dari Golkar melalui dirinya dan Sekretaris DPD Golkar Abdulloh. Kemudian, Gerindra dihadiri ketua partainya Muhammad Taqwa, PDI Perjuangan oleh Budiono dan hadir ketua PPP Iwan Wahyudi. Lalu, Ketua PKB Adam dan sekretaris Rafii serta PKS dihadiri Son Haji. Terakhir, Demokrat diwakilkan oleh Sekretaris Mieke Henny.
Semua partai pengusung, lanjutnya, melakukan voting secara terbuka dan dipersilahkan mengusulkan satu atau dua nama. Walau berdasarkan rekomendasi Wali Kota Balikpapan yang meminta dua kandidat, namun satu Partai diperbolehkan memilih satu nama saja.
“Dari hasil itu, akhirnya enam nama dikerucutkan jadi dua nama yaitu bu Risti dan Pak Budiono,” ungkap pria yang disapa A3 itu.
Dan setelahnya, kata Andi Agung, dua nama itu akan segera disampaikan ke Kepala Daerah. Dan Wali Kota Balikpapan membuat surat rekomendasi yang ditujukan kepada DPRD Kota Balikpapan.
“Nanti DPRD Balikpapan menugaskan Panlih (Panitia Pemilih) untuk melaksanakan proses pemilihan Wawali,” pungkasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya beberapa nama yang diusulkan sebagai calon Wawali yakni Partai Golkar dan PPP sepakat mengusung Risti Utami. Kemudian, PDIP mengusung Budiono, Partai Demokrat usung Denni Mappa, PKB – Perindo Alphad Syarif, Gerindra usulkan Sabaruddin Panrecalle dan PKS pilih Sayid MN Fadli. (lex)
.jpg)
