Tulis & Tekan Enter
images

Rapat Dengar Pendapat (RDP) Gabungan DPRD Kabupaten Paser bersama PT. Kideco Jaya Agung dan OPD terkait.

Tingkatkan Infrastruktur di Kecamatan Batu Sopang, DPRD Paser Gelar RDP dengan PT Kideco

KaltimKita.com, TANA PASER - DPRD Paser melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama PT Kideo Jaya Agung dan OPD terkait. Rapat tersebut membahas penanganan infrastruktur di Kabupten Paser utamanya di Kecamatan Batu Sopang.

Ketua Komisi II DPRD Paser mengatakan ada beberapa aspirasi masyarakat yang disampaikan  kepada teman-teman di dapil 2 mengenai masalah air bersih di Kecamatan Batu Sopang.

Nah, dalam hal ini, PT. Kideco Jaya Agung berinsiatif menghadirkan fasilitas layanan air bersih dengan cakupan yang lebih besar bagi masyarakat di Kecamatan Batu Sopang dengan pola kemitraan dengan Pemda Paser, khususnya kelanjutan pembangunan fasilitas pengolahan air bersih di Sungai Setiu.

Terdapat 2 syarat yang diajukan Kideco untuk kemitraan tersebut, meliputi kepastian aspek hukum dan meminta Pemda Paser mempersiapkan dokumen teknis agar pihak perusahaan melakukan pembiayaan.

"DPRD Paser meminta Pemda Paser agar segera memenuhi dua syarat yang diminta oleh pihak Kideco Jaya Agung dalam waktu yang tidak terlalu lama," jelas Ikhwan.

Kemudian fasilitas tata kelola jalan jalur 2 di Kecamatan Batu Sopang yang hingga kini belum tersentuh oleh kegiatan APBN.

Hal itu dikarenakan saat ini belum terjadi proses penyerahan aset dari Pemda Paser kepada BPJN sehingga penanganan kondisi jalan jelas penanggung jawabnya.

"Tadi kami sudah konfirmasi bahwasanya dari Pemda Paser sudah menyerahkan, kemungkinan belum di proses oleh BPJN. Jadi ini menjadi komitmen bersama, Pemda akan menanyakan kembali ke BPJN mengenai hal tersebut," urainya.

Jika memang sudah ada penyerahan aset, sambung Ikhwan maka dari pihak Balai Penanganan Jalan Nasional (BPJN) akan melaksanakan pengerjaan yang ada di poros 2 jalur Batu Sopang.

Selanjutnya permintaan dari masyarakat di Batu Sopang yaitu kebutuhan fasilitas infrastruktur layanan pendidikan dasar di wilayah Batu Kajang, yang dinilai sangat mendesak untuk dinilai sangat mendesak untuk dilakukan pembenahan.

Seperti penambahan fasilitas di SDN 13 Batu Sopang yang over kapasitas mencapai 800 siswa, dan SMPN 1 Batu Sopang mencapai 600 siswa.

"Informasi dari Camat Batu sopang, sudah tersedia Hibah Tanah seluar 2 hektare, tinggal bagaimana dari Pemda untuk segera melakukan realisasi anggaran, dari Kadisnya juga sudah mengusulkan melalui DAK maupun Bankeu Prrovinsi," paparnya.

Ikhwan berharap, Pemda Paser bisa mengambil langkah strategis guna menyelesaikan masalah over kapasitas tersebut.

"Mudah-mudahan Pemda bisa sinkron dalam penganggaran gedung sekolah tersebut, untuk menampung siswa, apalagi sudah mendapat tanah hibah," harapnya.

Lebih lanjut disampaikan, mengenai masalah fasilitas layanan kesehatan berupa rumah sakit tipe D di Kecamatan Batu Sopang.

Ia beranggapan, permasalahan rumah sakit sangat penting untuk diatasi, terlebih pihak Kideco telah memberikan hibah tanah ke Pemda Paser dengan luasan 4 hektare.

"Dari segi status, Puskesmas menjadi rumah sakit tipe D sudah memenuhi syarat di Batu Sopang. Namun perlu kita perhatikan ketersediaan tenaga medis, secara khusus kami di Komisi II akan melakukan diskusi agar rumah sakit ini bisa terealisasi," tandasnya.

DPRD Paser berkomitmen akan mendesak dan terus mengawal dalam menyelesaikan 4 permasalahan tersebut.

"Kami akan terus kawal dan mendesak Pemda untuk segera menyiapkan syarat-syarat yang diminta oleh Kideco," tutupnya.

Sementara itu, Senior Manager ESR PT. Kideco Jaya Agung, Suriyanto menyampaikan dalam hal pihak perusahaan siap membantu Pemda Paser.

"Kideco siap membantu Pemda, cuman hal-hal yang terkait aspek hukum dan teknisnya tolong disampaikan ke kami statusnya seperti apa, sehingga kami bisa mengakumulasikan apa yang menjadi skopnya Kideco dan mitra, begitupun dari Pemda," terangnya.

Terpenting, Kideco dalam hal ini akan berfokus pada penyiapan fasilitas pengelolaan air.

Suriyanto menambahkan, sejauh ini pemerintah kecamatan dan desa intens melakukan pengajuan untuk melakukan peningkatan kapasitas air.

"Berkaitan dengan pengembangan dan lain sebagainya, kita hubungkan dengan pemerintah. Kemungkinan anggaran dari Pemda terbatas sehingga tidak bisa mencover semuanya, jadi kami mencoba masuk dari aspek itu untuk membantu," tutupnya.

Pada giat tersebut, dihadiri oleh beberapa Anggota DPRD Paser, Kepala OPD terkait, serta jajaran kepala desa di Kecamatan Batu Sopang.  (adv)


TAG

Tinggalkan Komentar