Tulis & Tekan Enter
images

Ketua DPRD Balikpapan, Abdulloh S.Sos Saat Lakukan Reses di RT 23 Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara siang tadi.

Abdulloh Reses di Graha Indah, Sikapi Cepat Aspirasi Warga Terkait PDAM, Jalan dan PJU

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdulloh, S.sos, menggelar kegiatan Reses Masa persidangan II tahun 2021 Daerah Pemilihan Balikpapan Utara, di kediaman RT 23 Jalan Taman Sari Kavling 5 Kelurahan Graha Indah Kecamatan Balikpapan Utara, pada Selasa (8/6/2021).

Kegiatan Reses dimulai sekira jam 14.00 wita yang dihadiri oleh perwakilan Lurah Graha Indah, Bhabinkamtibnas Graha Indah, Tokoh Masyarakat, dan warga sekitar RT 23. Walau dengan undangan terbatas tapi tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Saya mewakili warga berterima kasih atas semenisasi dikawasan kami, dan tidak dipungkiri juga Bapak Abdulloh adalah seseorang yang memperjuangkan daerah kami maupun Kelurahan Graha Indah. Semoga bapak terus menjadi ketua DPRD bagi kami dan seluruh warga Kota Balikpapan," ungkap Ketua RT 23 Laode didalam sambutannya.

Sementara itu Abdulloh di awal sambutannya mengatakan, terdapat perubahan sistem penyampaian aspirasi dan tidak seperti sebelumnya. Dan saat ini usulan warga wajib menggunakan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) dengan jalan langsung memasukan data.

"Baik Pembangunan jalan maupun yang lain wajib masuk sistem terlebih dahulu, jika tidak sesuai prosedur atau tahapan, aspirasi itu tidak bisa terealisasi. Jadi tahapan itu harus benar-benar disimak," ucapnya.

 Abdulloh didalam sambutannya juga tidak lupa menyampaikan serta mengingatkan, bahwa pandemi belum berakhir. Masih ada warga Balikpapan yang terpapar positif Covid-19. diharapkannya agar warga tetap waspada dan menerapkan 5M.

Adapun beberapa aspirasi yang disampaikan warga yakni, keluhan masalah PDAM, fasum Pembangunan masjid, PJU, serta Prasarana jalan umum.

Aspirasi pun dimulai warga RT 70, yang mempertanyakan fasum untuk pembangunan masjid, sampai saat ini pihak developer belum bisa memastikan dimana fasum untuk pembangunan masjid.

Kemudian dilanjutkan oleh warga RT 23 yang mempertanyakan permasalahan jaringan induk PDAM, belum adanya meteran di jalan kav 2 hingga jalan pondok indah, dirinya berharap semoga dapat terselesaikan.

Hal senada juga dilanjutkan oleh Akbar warga RT 71, yang mengusulkan terkait PDAM, yang mendambakan air langsung kerumah. Juga menambahkan terkait PJU yang sering mengakibatkan penjambretan di wilayah tersebut.

Mendengar beberapa aspirasi tersebut, sebelum menjawab, Abdulloh mengungkapkan, bahwa telah mengetahui sebagian besar keinginan warga sekitar Graha Indah. Hanya dengan reses ini ia lebih ingin mengetahui aspirasi lain yang ingin diajukan padanya.

"Bapak ibu belum tanya, saya sudah tahu apa yang dimau. Kelebihan saya begitu. Makanya diperjalanan tadi saya telepon Sekerteris Dinas PU karena sudah tahu apa masalahnya," ucap Abdulloh disambut tepuk tangan warga dan RT yang hadir.

Terkait aspirasi masyarakat mengenai pemasangan PDAM, lanjut Abdulloh, akan mengusut ke developernya dan mempertanyakan ke pihak PDAM. Dan jika telah di akomodir dan dipenuhi, masyarakat wajib mengikuti alurnya.

"Mulai besok buatkan permohonan pemasangan pipa induk kolektif untuk pengajuan PDAM, Berkas dilengkapi dan disampaikan ke RT sebagai kordinatornya," paparnya.

Dan terkait PJU untuk RT 23, 64, 70, 71, 72, Abdulloh langsung menelpon Kepala Dinas perhubungan (Kadishub) untuk menyampaikan keluhan warga. Dan segera meminta Kadishub untuk meninjau beberapa titik yang diinformasikan.

Kemudian warga RT 69 Sahrudin yang menyampaikan aspirasi terkait, prasarana jalan semenisasi. Abdulloh menjawab, jika nantinya mengajukan permohonan jalan, wajib menunjukkan letak lokasi dan foto jalan.

Dan aspirasi pun ditutup Abdulloh dengan mengatakan, akan memberikan timbangan kepada ibu-ibu posyandu warga RT 23. (lex)


TAG

Tinggalkan Komentar

//