Kaltimkita.com, PENAJAM- Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berupaya meningkatkan angka kelahiran sapi melalui program Inseminasi Buatan (IB). Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan Distan PPU, Ristu Pramula mengatakan, Distan PPU mendapatkan bantuan inseminasi buatan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) untuk akseptor sapi sebanyak 1.800 ekor tahun 2024.
“Tahun ini kami target penyuntikan inseminasi sebanyak 1.800 ekor sapi induk. Program ini bersumber dari bantuan provinsi,” kata Ristu, Jumat (7/6/2024).
Ia mengungkapkan, dari 1.800 ekor induk sapi yang diinseminasi buatan ditargetkan bunting sebanyak 1.170 ekor. Sedangkan target kelahiran anak sapi sebanyak 1.134 ekor.
“Induk sapi yang diinseminasi buatan tahun ini, hasilnya bisa diketahui di tahun depan. Terutama tingkat keberhasilan angka kelahiran anak sapi,” ujarnya.
Penyuntikan inseminasi buatan pada indukan sapi ternak, kata Ristu, dilakukan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Penajam, Kecamatan Waru, Kecamatan Babulu dan Kecamatan Sepaku.
Program inseminasi buatan telah berjalan sejak awal tahun ini dan ditarget rampung Desember 2024.
“Penyuntikan inseminasi buatan dilakukan secara bertahap. Untuk realisasinya sampai bulan ini belum terlalu besar, tetapi program ini harus rampung sampai akhir tahun ini,” terangnya.
Ristu menekankan, inseminasi buatan dilakukan pemerintah merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan populasi sapi ternak.
“Indukan sapi yang sudah disuntik inseminasi buatan tetap dilakukan pemantauan secara berkala, termasuk pengecekan kesehatan sapi,” terangnya. (Adv)
.jpg)
